Malang, http://gajayanatvnews.comk – Kreatifitas warga Kota Malang dalam menyelenggarakan sebuah acara ditunjukkan melalui digelarnya pagelaran bertajuk Semar Tempoe Doeloe Jilid 2 yang berlokasi di jalan Teluk Pelabuhan Ratu RT 06 RW 02, Kelurahan Arjosari, Kecamatan Blimbing Kota Malang pada Senin, (21/07/2025).
Acara tersebut secara resmi dibuka oleh Walikota Malang Wahyu Hidayat dan sejak sore hari telah dipadati oleh warga yang hadir dengan penuh antusias, menunjukkan tingginya partisipasi dan semangat kebersamaan masyarakat dalam mendukung kegiatan berbasis budaya lokal.
Lebih dari 100 stan yang diisi oleh para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMK M) telah disiapkan dan diikutsertakan dalam gelaran tahunan ini yang bertujuan memberikan ruang promosi serta mendekatkan produk lokal kepada masyarakat luas.
Beragam jajanan tradisional khas tempoe doeloe seperti tiwul, nasi jagung, lupis, bikang, klepon hingga gulali jadul, turut dijajakan oleh warga yang tidak hanya menyajikan cita rasa nostalgia, tetapi juga mengangkat kembali kuliner khas yang mulai jarang ditemui.
Suasana jadul semakin diperkuat dengan kehadiran gapura bergaya klasik di pintu masuk gang semar rt 06 yang telah dihias dan dipersiapkan secara swadaya oleh warga. Seluruh pengunjung baik tua maupun muda juga tampak mengenakan busana khas tempoe doeloe seperti jarik, kebaya hingga baju adat Malangan yang memberikan kesan kuat akan semangat pelestarian budaya lokal.
Tidak hanya itu, sebuah pertunjukan adegan tempoe doeloe turut diperagakan oleh warga yang memainkan alat musik angklung menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung yang ingin mengabadikan momen.
Festival tahunan yang dijadwalkan berlangsung selama 7 hari ini diselenggarakan dengan tujuan utama untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke kampung tematik yang mengusung konsep pewayangan sekaligus memperluas pasar bagi umkm kuliner lokal terutama jajanan tradisional khas Jawa Timur.
Kemeriahan acara ini, semakin lengkap dengan hadirnya banyak spot foto bertema jadul yang disediakan di berbagai sudut lokasi sehingga menjadi daya tarik visual tersendiri bagi pengunjung untuk mengabadikan momen dengan nuansa tempoe doeloe. (wg2/gis)
